Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kata Kata Mutiara Ayat Kursi Terjemahan Bahasa Arab (Tafsirnya)

Ayat Kursi - Semua surat dalam al-Qur’an adalah surat yang agung dan mulia. Demikian juga seluruh ayat yang dikandungnya. Namun, Allah ta’ala dengan kehendak dan kebijaksanaanNya menjadikan sebagian surat dan ayat lebih agung dari sebagian yang lain. Surat yang paling agung adalah surat al-Fatihah, sedangkan ayat yang paling agung adalah ayat kursi, yaitu di surat Al-Baqarah, ayat 255. Yang akan kita pelajari bersama dalam kesempatan ini adalah ayat kurs


Ayat Kursi (bahasa Arab:آية الكرسى ʾāyatul kursī) atau Ayat Singgasana adalah ayat ke-255 yang terdapat dlm Surah Al-Baqarah. Ayat ini disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Ubay bin Ka'ab sebagai ayat paling agung dalam Al Qur'an.

http://www.katakatabijak.co.id/2016/11/kata-kata-mutiara-ayat-kursi-terjemahan.html



اللهُ لآَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ لاَ تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلاَنَوْمُُ لَّهُ مَافِي السَّمَاوَاتِ وَمَافِي اْلأَرْضِ مَن ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِندَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَابَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَاخَلْفَهُمْ وَلاَ يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ إِلاَّ بِمَا شَآءَ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضَ وَلاَ يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيم



“Allah tidak ada Ilah melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Siapakah yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya, Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (QS. Al-Baqarah:255)


Tafsir Ibnu Katsir Surah Al baqarah Ayat 255


Ayat Kursi termasuk dari ayat Al-Quran yang hanya Allah turunkan kepada Nabi Muhammad dan tidak Dia turunkan kepada selainnya, hal ini sebagaimana atsar yang disampaikan Ali dari Abu Ubaid: “Ayat Kursi diberikan kepada Nabimu dari tempat penyimpanan yang berada di bawah Arsy, dan tidak diberikan kepada seorang pun sebelumnya”.

Ayat ini mashur dengan nama Ayat Kursi, penamaan ini bukan hasil ijtihad ulama, tetapi dari Rasulullah saw. sebagaimana dalam satu riwayat bahwa ketika Rasulullah saw. ditanya oleh salah seorang sahabatnya tentang “ayat apa yang paling agung dari kitabullah?” Beliau menjawab, “Ayat Kursi”, kemudian Rasulullah membaca ayat ini. (HR Ahmad dan Nasa’i)
Ayat Kursi sangat kental dengan nuansa aqidah karena di dalamnya terdapat penetapan tiga macam tauhid yaitu tauhid uluhiyah, tauhid rububiyah dan tauhid asma’ wa shifat. Di awal ayat terdapat penetapan tauhid uluhiyah (اللهُ لآَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ),kemudian Allah menyebutkan tauhid asma wa shifat dalam firman-Nya (الْحَيُّ الْقَيُّومُ), dan firman-Nya
(لَّهُ مَافِي السَّمَاوَاتِ وَمَافِي اْلأَرْضِ) merupakan penetapan rububiyah Allah. Ayat ini mengandung pelajaran penting tentang syafaat, bahwa syafaat adalah milik Allah dan hanya boleh meminta syafaat kepada Allah semata, sebagaimana firman-Nya
(مَن ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِندَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ) .
Dalam ayat ini juga terkandung penetapan atas sempurnanya ilmu Allah dalam ayat
(يَعْلَمُ مَابَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَاخَلْفَهُمْ وَلاَ يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ). Tidak ada sesuatupun yang tersembunyi dari ilmu Allah. (Tashil li Takwilit Tanzil oleh Musthafa Al Adawi 3: 454)

Kesimpulan 
  • Berdasarkan uraian diatas, saya menyimpulkan penafsiran terhadap surat al baqarah ayat 255-256, dalam penafsiran tentang aqidah islamiyah adalah sebagai berikut :
  • v Ayat ini memerintahkan kepada seluruh umat islam agar tetap menjaga dirinya dari kesesatan kususnya adalah dala perihal aqidah islamiyah, sebab aqidah merupakan dasar atau pondasi yang sangat urgen untuk kehidupan beribada kepada Allah swt.
  • Mengimani thagut merupakan dosa syirik, dan Allah akan mengampuni seluruh dosa selain dosa syirik, maka dari itu setelah mengetahui uraian ayat ini maka selayaknya kita harus lebih hati-hati lagi dalam bertindak agar tak terjerumus dalam syirik yang diakibatkan oleh thagut.

Kata Kata Mutiara


اللهُ لآَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ لاَ تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلاَنَوْمُُ لَّهُ مَافِي السَّمَاوَاتِ وَمَافِي اْلأَرْضِ مَن ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِندَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَابَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَاخَلْفَهُمْ وَلاَ يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ إِلاَّ بِمَا شَآءَ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضَ وَلاَ يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيم



“Allah tidak ada Ilah melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Siapakah yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya, Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (QS. Al-Baqarah:255)

Kalo Konsep Ketuhan dikatakan Orang tertentu  semua agama sama, Ini  kata Mutiara Ayat Kursi Yang didalamnya terdapat muatan Aqidah, kosep ketuhan Agama Islam, Jadi Tidak dibenarkan kalo ada yang berkata Semua Agama Itu sama, Kalo mereka katakan sama, Kasih pertanyaan spt ini :  Pernahkan anda study Banding dengan agama yang lain mengenai konsep ketuhanan? iinlah ayat kuri jawabannya. 

Silahkan Baca : Kata Kata Mutiara Surat Yasin

Mudahan-mudahan pembahasna mengenai Kata-kata Mutiara Ayat Kursi, Mudahan bermanfaat mohon maag jika ada yang keliru atau salah dalam penulisannya. terimakasih